Bengkel Mobil Sparepart Terdekat

Sparepart mobil merupakan satu hal yang sebaiknya kamu perhatikan jenis dan harganya ketika akan atau telah memiliki mobil. Pasalnya, sparepart ataupun onderdil mobil kemudian akan menjadi salah satu pengeluaran kamu di masa mendatang. Sebab mesin, pastinya ada jangka waktu ideal serta ada kalanya kamu perlu mengganti onderdil di dalamnya?

Tujuannya diganti sparepart tentu saja untuk meminimalisir pengeluaran tak terduga dari service mobil akibat kerusakan tak terduga, kamu juga dapat berlangganan produk asuransi kendaraan. Dengan begitu, jika terjadi kerusakan, kamu hanya perlu bayar nominal tertentu dan mobilmu akan ditanggung. Berikut di bawah ini adalah penjelasan lebih lengkapnya mengenai sparepart mobil yang harus kamu ketahui:

Bengkel Mobil Sparepart Terdekat

Apa Itu Sparepart ?

Sparepart sebagai sebuah barang yang berisikan berbagai komponen dalam suatu kesatuan serta memiliki fungsi tertentu. Sparepart juga kerap digunakan di berbagai jenis kendaraan, sehingga jenis-jenisnya juga menjadi sangat beragam. Spare part kerap memiliki keunikan tersendiri, tetapi ada yang sistem kerjanya saling terkait dengan spare part lain.

Setidaknya terdapat beberapa jenis sparepart yang sangat penting untuk kemudian diketahui dan dipelajari sistem kerjanya. Selain pengertian sparepart di atas.

Sementara itu, sparepart mobil adalah bagian mobil yang terdiri atas komponen-komponen yang membuat kesatuan serta memiliki fungsi spesifik. Sparepart juga terdiri atas banyak komponen, tetapi yang dibahas di sini adalah komponen yang seringkali mengalami kerusakan dan harus diganti.

Berdasarkan KBBI, melihat dari sinonimnya onderdil serta suku cadang, sparepart ialah alat-alat di dalam peralatan teknik yang kemudian menjadi part dari mesin. Ketika dihubungkan dengan kata mobil, maka sparepart mobil adalah alat-alat di dalam peralatan teknikal yang menjadi unit mesin mobil. Dengan adanya sparepart mobil, maka mobil dapat berjalan dengan optimal.

Manfaat Servis Sparepart

Servis rutin sebagai sebuah hal yang penting untuk dilakukan oleh para pemilik kendaraan mobil, meski servis rutin tidak menjamin mobil bebas dari berbagai kerusakan serta kecelakaan. Namun, dengan servis secara rutin, maka dapat menjaga komponen mobil tetap dalam keadaan stabil.

Melakukan servis secara rutin juga akan menjaga keselamatan pada para pengendara, karena mobil dapat tetap berjalan dengan stabil dalam berbagai kondisi jalan. Salah satu penyebab kecelakaan yang kerap terjadi karena kendaraan jarang di servis. Jarang diservis biasanya akan membuat sistem pengereman mobil menjadi jelek, oli mesin sedikit, serta mengakibatkan rusaknya karet wiper kaca dan berbagai kerusakan lainnya.

Sistem pengereman yang jelek, tentu akan menimbulkan kecelakaan saat berkendara. Apabila kamu melakukan servis rutin, maka kamu akan mengetahui berbagai hal yang tidak beres dengan kendaraan serta dapat segera memperbaiki kerusakannya. Servis rutin juga akan membantu performa mobil tetap stabil dan tetap kondusif. Mobil yang rutin diservis kemudian akan membuat mobil lebih responsif, nyaman untuk dipakai serta terasa halus saat dikendarai.

Jenis-jenis Sparepart Mobil beserta Fungsinya

Setiap komponen atau bagian sparepart pada mobil memiliki fungsi spesifiknya masing-masing. Adapun beberapa jenis komponen yang paling umum digunakan dan penting untuk diganti secara berkala adalah sebagai berikut.

  • Filter Oli

Filter oli adalah salah satu komponen penting dalam sistem pelumasan mobil, berfungsi untuk menyaring kotoran dan partikel-partikel kecil dalam oli yang dapat menyebabkan keausan pada mesin.

Komponen ini secara teratur perlu diganti untuk menjaga kualitas oli yang digunakan. Jika filter oli tidak diganti secara tepat waktu, kotoran dapat menyumbat filter dan menyebabkan sirkulasi oli yang buruk, sehingga berpotensi merusak mesin.

  • Kampas Rem

Kampas rem adalah bagian dari sistem pengereman mobil yang sangat vital, sebab bertugas menghasilkan gaya gesekan yang diperlukan untuk memperlambat laju atau menghentikan kendaraan.

Jika sampai aus, maka dapat mengurangi efektifitas pengereman. Meski umumnya terbuat dari bahan yang tahan aus seperti komposit atau logam, tetapi bahannya akan terkikis seiring waktu sehingga perlu diganti secara berkala.

  • Busi

Sparepart mobil selanjutnya yang penting untuk diganti secara rutin adalah busi. Busi merupakan komponen yang bertanggung jawab melakukan pembakaran campuran bahan bakar serta udara dalam ruang bakar mesin.

Fungsinya adalah menghasilkan percikan listrik untuk membakar campuran tersebut. Busi yang baik akan memastikan pembakaran yang efisien, mengoptimalkan performa mesin, dan mengurangi emisi gas buang yang berbahaya.

  • Kampas Kopling

Bagi mobil dengan transmisi manual, kampas kopling merupakan salah satu sparepart penting. Fungsinya adalah mentransmisikan tenaga mesin ke transmisi dengan memisahkan dan menghubungkan mesin dengan roda penggerak.

Kampas kopling yang aus atau rusak dapat mengakibatkan kopling selip atau kendaraan sulit berakselerasi dengan baik. Itu sebabnya, penggantian kampas kopling secara rutin pentingĀ  dilakukan untuk menjaga kinerja dan keandalannya.

  • Aki

Aki atau accu adalah sumber daya listrik utama pada mobil yang digunakan untuk menghidupkan mesin dan mendukung berbagai sistem listrik. Sparepart ini berfungsi menyimpan dan memasok energi listrik saat mesin mati.

Artinya, aki yang buruk atau lemah dapat menyebabkan kendaraan sulit menyala atau mogok. Sehingga, aki perlu dirawat dan diganti secara berkala agar mobil tetap bisa menyala.

  • Radiator

Sparepart mobil berikutnya yaitu radiator, komponen penting dalam sistem pendinginan kendaraan. Fungsinya adalah menghilangkan panas berlebih yang dihasilkan oleh mesin selama proses pembakaran.

Radiator menggunakan air dan coolant khusus untuk menyerap panas dan membuangnya melalui proses perpindahan panas. Sehingga jika rusak atau bocor, maka dapat mengakibatkan overheat pada mesin.

  • Timing Belt

Timing belt merupakan komponen yang menghubungkan poros engkol dengan poros nok-kruk pada mesin mobil. Fungsi sparepart ini adalah untuk mengatur sinkronisasi gerakan klep dengan pergerakan piston dalam mesin.

Komponen timing belt bekerja untuk memastikan klep terbuka dan tertutup tepat waktu saat proses pembakaran. Jika aus, kendor, atau putus, maka dapat menyebabkan mesin mati tiba-tiba, kerusakan klep dan piston, bahkan merusak sistem penggerak.

  • V-Belt

V-belt atau biasa disebut sebagai belt penggerak merupakan komponen yang bertugas menggerakkan berbagai sistem di dalam mesin mobil, seperti sistem pengisian daya, pompa air, dan kompresor AC.

Fungsinya adalah menghubungkan poros mesin dengan komponen lainnya sehingga dapat beroperasi secara sinkron. Belt yang aus atau longgar dapat mengganggu fungsi sistem yang terhubung, bahkan menyebabkan kerusakan pada komponen lainnya.

  • Shock Absorber

Berikutnya ada shock absorber atau peredam kejut adalah sparepart mobil yang merupakan bagian dari sistem suspensi. Sesuai namanya, ini berfungsi untuk menyerap goncangan dan getaran saat kendaraan melintasi jalan yang tidak rata.

Sehingga, kestabilan dan kenyamanan berkendara akan tetap terjaga. Penggantian shock absorber secara teratur akan memastikan kinerja suspensi yang optimal agar kemampuan suspensi menyerap guncangan tetap terkendali.

  • Filter Udara

Sesuai namanya, filter udara adalah komponen yang bertugas menyaring udara yang masuk ke dalam mesin untuk pembakaran. Fungsinya adalah menjaga agar udara bersih dari kotoran dan debu yang dapat merusak mesin.

Filter udara yang kotor atau tersumbat dapat mengurangi aliran udara yang masuk, mengurangi performa mesin, dan meningkatkan konsumsi bahan bakar, sehingga perlu diperiksa dan diganti secara berkala.

  • Bearing Roda

Terakhir, ada komponen bearing roda yang memungkinkan roda berputar dengan bebas pada porosnya. Fungsi komponen ini adalah untuk mendukung beban kendaraan dan mengurangi gesekan saat roda berputar.

Bearing yang aus atau rusak dapat menyebabkan bunyi berdecit, getaran pada kendaraan, dan bahkan kerusakan pada roda dan sistem suspensi. Sehingga, penggantian bearing roda secara rutin penting untuk dilakukan.

Mengenal Jenis Sparepart

Kamu pasti pernah mendengar tentang spare part original, non pabrikan ataupun aftermarket, dan KW. Lalu, apa saja dari ketiga jenis sparepart ini. Simak penjelasan lengkapnya berikut ini:

1. Orisinil

Original equipment manufacturer atau OEM merupakan sebuah istilah yang menyatakan produk pabrikan asli atau orisinil. Produk orisinil biasanya memiliki kualitas yang bagus dan jenis produk orisinil banyak ditemukan di industri otomotif.

Produk orisinil biasanya akan diproduksi oleh pihak manufaktur asal atau bisa juga diproduksi perusahaan lain yang ditunjuk oleh pihak manufaktur. Mobil menjadi kendaraan yang dilengkapi dengan ratusan spare part.

Tidak semua jenis onderdil bisa dibuat atau diproduksi oleh pihak manufaktur, sehingga ada beberapa jenis onderdil yang pembuatannya dialihkan ke perusahaan lain dan perusahaan tersebut sudah pasti ditunjuk oleh pihak manufaktur mobil.

Meskipun dikerjakan oleh perusahaan lain, namun onderdil yang dihasilkan termasuk orisinil atau asli, karena pembuatannya telah sesuai dengan standar yang diterapkan manufaktur.

2. Non Pabrikan atau Aftermarket

Sparepart mobil yang dibuat oleh non pabrikan adalah jenis yang diproduksi oleh perusahaan onderdil untuk kebutuhan segmen tertentu, sehingga spare parts tidak dibuat untuk kebutuhan normal kendaraan.

Non pabrikan menjadi perusahaan yang membuat atau memproduksi onderdil untuk keperluan hobi, kustomisasi, balap dan berbagai keperluan lainnya. Non pabrikan juga bisa membuat onderdil yang sesuai pesanan para klien.

Biasanya spare part non pabrikan tidak akan ada hubungannya atau tidak akan berelasi dengan pihak manufaktur mobil, namun pihak non pabrikan biasanya telah memiliki lisensi sebelum melakukan pembuatan onderdil.

Onderdil yang dihasilkan dari non pabrikan bisa memiliki kualitas sama bagusnya dengan hasil manufaktur atau bisa juga lebih bagus dibandingkan dengan spare part yang orisinal dari manufaktur.

3. KW

KW merupakan salah satu istilah yang sangat familiar dalam dunia otomotif. Onderdil yang dinyatakan KW biasanya terbagi menjadi 3 yaitu KW 1, 2 dan 3. Biasanya ketiga kategori KW hanya memiliki sedikit perbedaan yaitu pada bagian tampilan atau bahan pembuatan yang dipakai.

Banyak juga yang beranggapan bahwa produk yang KW termasuk dalam kategori produk yang palsu, sehingga produk KW tidak akan diproduksi oleh perusahaan manufaktur mobil dan produk KW juga tidak akan memperoleh lisensi dari pihak manufaktur mobil.

Ketika Anda menggunakan onderdil KW, tentu sangatlah membahayakan untuk keamanan kendaraan Anda dan keselamatan, karena onderdil KW kualitasnya tidak sesuai standar keamanan.

Sparepart Mobil yang Wajib Rutin Diganti

Setelah mengetahui apa saja contoh jenis sparepart mobil beserta fungsinya, ketahui pula apa saja bagian mobil yang membutuhkan penggantian sparepart. Berikut beberapa di antaranya:

  • Sistem Mesin

Sistem mesin adalah inti dari mobil, dan terdiri dari berbagai komponen yang bekerja bersama untuk menghasilkan tenaga menggerakkan kendaraan. Contoh komponennya yaitu busi, filter udara, filter oli, timing belt, dan bearing roda gigi.

  • Sistem Kelistrikan

Sesuai namanya, sistem ini berkaitan dengan komponen-komponen listrik yang berfungsi menunjang performa saat berkendara. Contohnya seperti aki, kabel pengapian, lampu, saklar, dan relay.

  • Sistem Suspensi

Sistem suspensi bertanggung jawab menyerap guncangan dan menjaga stabilitas kendaraan saat melintasi jalan yang tidak stabil. Contoh komponen utama sistem suspensi yang butuh membutuhkan penggantian rutin adalah shock absorber.

  • Sistem Rem

Berikutnya ada sistem rem yang sangat penting untuk memastikan laju kendaraan bisa diperlambat atau dihentikan dengan aman dan stabil. Contoh sparepart sistem rem antara lain kampas, cakram, silinder rem, dan lain sebagainya.

  • Sistem Pendingin

Sistem pendingin seperti radiator dan kipas pendingin (AC), adalah komponen penting untuk menjaga suhu mesin tetap stabil. Radiator berperan menghilangkan panas berlebih dari mesin, sementara AC membantu meningkatkan sirkulasi udara.

  • Sistem Pengapian

Terakhir adalah sparepart dari sistem pengapian untuk menghasilkan energi yang bisa menjalankan mobil. Contoh komponennya antara lain yaitu alternator, starter motor, distributor, dan koil pengapian.

Penggantian sparepart pada bagian-bagian mobil yang membutuhkan adalah langkah penting untuk menjaga performa, keamanan, dan kenyamanan berkendara. Namun, penting juga untuk mengikuti panduan dan rekomendasi dari pabrikan kendaraan Anda.